MEDIA SCANTER - PUSAT KOREKSI LEMBAR JAWAB KOMPUTER

Biaya Ujian Memberatkan

YOGYAKARTA, KOMPAS - Anggaran penyelenggaraan ujian nasional untuk DI Yogyakarta dipangkas dari Rp 5,8 miliar (2009) menjadi Rp 4,7 miliar (2010) atau turun Rp 1,1 miliar. Karena pemangkasan ini, beban yang harus ditanggung masyarakat dan daerah makin memberatkan.Koordinator Pelaksana UN DI Yogyakarta Baskara Aji mengatakan, pemangkasan dana penyelenggaraan UN karena tidak adanya pos subsidi pelaksanaan ujian kompetensi pelajar SMK baik praktik maupun teori. Untuk uji kompetensi teori SMK, dana akan ditanggung dengan anggaran penyelenggaraan UN.
Oleh karena itu, sekolah dan masyarakat harus menanggung biaya uji kompetensi praktik. Beberapa waktu lalu, sejumlah SMK memungut tambahan biaya pada wali murid untuk menyelenggarakan uji kompetensi praktikum.
Selain dipangkas, sampai saat ini anggaran penyelenggaraan UN belum diterima. Padahal, penyelenggaraan UN tinggal 1,5 bulan lagi. Dana dijanjikan turun akhir pekan ini, kata Baskara, Senin (15/2).Karena anggaran dipangkas dan belum turun itu sampai saat ini, sejumlah kegiatan seperti telaah soal UN dan monitoring pelaksanaan UN ditiadakan. Sosialisasi penyelenggaraan UN pun dikurangi dari enam pertemuan menjadi satu pertemuan. Minimnya sosialisasi dikhawatirkan mengurangi kualitas pelaksanaan UN.
Pemangkasan dana ini dikhawatirkan membuat fungsi UN makin terbatas sebagai alat ukur kompetensi kognitif pelajar. Fungsi UN sebagai alat pemetaan penyelenggaraan pendidikan dikhawatirkan tidak bisa dilakukan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Persiapan meningkat
Mendekati pelaksanaan UN, persiapan makin ditingkatkan. Di Kota Yogyakarta, sebanyak 8.223 pelajar SMP/MTs mengikuti latihan (try out) UN yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta 15-18 Februari.
Ini latihan tahap pertama. Tahap kedua SMP akan berlangsung pertengahan Maret,kata Pelaksana Teknis Latihan UN Kota Yogyakarta Priyo Sambodo.
Untuk tingkat SMA, latihan UN dilakukan sekali, mulai Kamis, 18 Februari dengan jumlah peserta 6.516 orang. Meskipun tidak ada sanksi, latihan UN wajib diikuti semua pelajar peserta UN. Soal latihan dibuat sesuai standar UN oleh para guru yang mempunyai sertifikasi pembuatan soal UN.
Priyo mengatakan, latihan UN untuk mengukur kesiapan pelajar dan pelaksana teknis.
Hari ini diketahui ada kekurangan soal, dan  hal ini sudah kami data dan nanti dibenahi pada latihan tahap kedua, ujar Priyo.